“Katakan dengan jelas, Dok! Apa yang Anda maksud? Anda tidak bisa merahasiakan apapun tentang kesehatan istri saya dari saya!” desak Roy pada dokter Susi. “Maaf, Pak Roy. Sebaiknya Anda bicarakan saja hal ini langsung pada istri Anda. Jika memang Anda suaminya, seharusnya tadi Anda ada bersamanya di sini dan menguatkannya dalam segala hal!” sindir dokter Susi dengan sangat pedas. Mendengar ucapan dokter Susi itu, tentu saja Roy semakin tersulut emosi dan menatap sang dokter dengan bengis. “Itu bukan urusan Anda, Dokter!” ucap Roy dengan tegas. “Maka karena itu, sekarang sepertinya Anda sudah bisa keluar dari ruangan saya, Pak Roy yang terhormat. Saya ada pasien lain yang harus segera diperiksa,” usir dokter Susi dengan halus pada Roy. Dengan wajah murka yang jelas terlihat, Roy m