Bagian dari keluarga

1124 Words

Mengetahui kalau dirinya berada di rumah keluarga Bratadikara tidak berpengaruh pada apapun. Dia tetap terdiam, hanya menatap kosong apapun yang bisa dia jadikan obyek. Semenjak dia dibawa pindah ke rumah keluarga Bratadikara. Dan yang selalu ada di sisinya adalah sosok yang Maya dengar kalau namanya adalah Isanna. “Maya Sayang, Bunda bawain makanan buat kamu. Makan dulu yuk. Mau jalan jalan gak?” suaranya yang halus dan perhatiannya pada Maya membuat sosok itu menoleh. “Hmmm? Mau ya? kita jalan jalan di belakang sana?” Tanpa menjawab apapun, Maya kembali menatap ke depan membuat Bunda Isanna menarik napasnya dalam. “Kenapa? Di luar banyak bunga, pasti kamu suka loh.” “Banyak orang jahat,” ucapnya memegang perutnya sendiri. Luka tusukan itu masih ada, kenyataan bahwa bayi dalam kandunga

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD