"Sayang" Natasha menghampiri suaminya dan mencium tangannya. Adrian menatap tajam pada Araz. Dia tidak ingin kejadian yang dulu terulang kembali. Dia pikir dia bisa percaya dengan Araz tapi adiknya ini masih sama seperti dulu suka menikungnya.
"Kamu masak apa sayang? baunya harum sekali" Adrian memeluk Natasha di depan Araz. Dia bisa melihat wajah Araz yang cemburu. Adrian sudah mengira jika hal ini akan terjadi.
"Mas lepasin gak enak sama Araz" Natasha tidak nyaman karena sekarang ada Araz di hadapan mereka.
"Gapapa kan Araz adikku sayang" bantah Adrian. Ia sengaja menunjukkan keintiman mereka agar Araz sadar jika Natasha hanya miliknya.
"Permisi aku pergi dulu" Araz sadar jika kakaknya tidak suka dia dekat dengan Natasha jadi dia memilih untuk menjauh.
"Mas kamu gak boleh begit
