Karena jengkel dengan sikap tirani Gael, maka Briana segera memilih beberapa perhiasan yang sangat mahal. Walaupun pria itu mengernyitkan dahi jengkel melihat sikap arogan dan senyuman mengejek dari istrinya, tanpa ragu, dia segera mengeluarkan kartu hitam dari dompetnya dan memberikannya kepada pelayan wanita di belakang meja.
"Tolong bungkus semuanya," kata Gael arogan.
Wanita pelayan segera berkata pelan, sangat sabar, "Baik, Tuan."
Di dalam hatinya, wanita pelayan sangat senang bukan main, karena hari ini mereka mendapatkan pelanggan dengan nilai fantastis. Tentu saja belanjaan yang dihabiskan untuk Briana bernilai miliaran rupiah.
"Kenapa? Kamu masih tidak puas? Beli saja apa yang kamu inginkan," kata Gael dengan mata menyipit penuh curiga. Walaupun dia tahu Briana ingin memperma
