Bertemu Di Ruang UGD

1391 Words

"Ini pada kenapa sih?" Lp memijat pangkal hidungnya. Sedangkan Agam mengangkat bahu seperti tidak peduli sama sekali. "Satu mau ketemu, eh satunya malah nggak mau." Lp berkeluh kesah karena terjebak di dalam asmarah sang teman. Bayangkan saja Zero ingin Salsabila masuk ke ruang UGD, sedangkan Salsabila tidak ingin masuk. Agam melihat Salsabila yang sejak tadi duduk sambil menunduk dalam. Tidak ada yang berubah dari beberapa menit yang lalu. Agam bisa memahami kenapa Salsabila belum mau untuk bertemu dengan Zero. Bukan tidak mau, tapi belum mau. Salsabila perlu menyiapkan diri. Apalagi rasa bersalahnya semakin besar. "Zero nya aja yang nggak sabaran," balas Agam. Ia malah menyalahkan sang teman. "Namanya juga rindu, kayak nggak pernah aja." Berbeda dengan Agam, Lp lebih memahami Zero d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD