Jonathan berdiri mematung menatap kepergian keponakannya. Ada kemungkinan jika gendang telinganya sedang bermasalah sehingga salah mendengar apa yang baru saja diucapkan Tezza. "Kekasih? Semacam girlfriend? Pacar? Hah?! Tidak—aku pasti salah dengar." Jonathan berjalan cepat ke luar ruangan mencari keberadaan keponakan beserta Xavera, calon istri masa depannya. Jonathan berjalan terburu-buru, mengabaikan sapaan yang diberikan pegawainya saat berpapasan dengannya. Jonathan saat ini menginginkan penjelasan lebih detail dari Tezza dan juga Xavera tentang kebenaran ucapan itu. Sulit dipercaya, jika Tezza yang baru saja bertemu Xavera dua kali di kantor dan baru kemarin pergi bekerja menemui klien berdua, tiba-tiba hari ini sudah menjadi sepasang kekasih. Dirinya yang sudah bekerja sama dengan
Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books