Love Must Go On

1693 Words

Icha Current POV "Oh, wao. Baru sehari nggak ketemu dan gue udah ketinggalan banyak?" Ida mendesah dramatis sambil memandangi cincin di tangan kiri Icha. Icha memaki dirinya sendiri karena tidak menyembunyikannya dengan baik. Bukan tidak ingin berbagi dengan Ida, belum. Ini adalah bulan sahabatnya. Menjaga Ida tetap tenang adalah salah satu tugasnya sebagai sahabat. "Baru tadi sore." "And?" icha bengong tidak mengerti maksud pertanyaan ida. "Ya, terus? Ck, jawaban lo apa? Wait, gue ngerti jawabannya udah pasti iya, karena kalo nggak lo nggak mungkin pake cincinnya sekarang. But I want some summary." "Aku awalnya jawab nggak tuh," Icha membuat Ida semakin melotot. "Tapi terus nyuru dia nunggu, sambil jalan pelan-pelan." "Oke, kita butuh Nisa disini." Dia menarik Icha masuk ke kamarnya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD