Begitu sampai di depan lobby kantor, Ivan dan Jihan turun dari mobil, begitu juga Suci dan anak-anaknya.
"Kalian mau mampir lagi?" ajak Ivan.
"Gak usahlah. Mereka pasti mengantuk, Mauren pun harus pergi les."
Suci menolak secara halus.
Sepertinya sudah cukup kedua buah hatinya bertemu Ivan dan Jihan.
Tak lama mobil yang dikendarai supir pribadi Suci datang.
"Ayo anak-anak ucapkan terima kasih sama Uncle dan Tante Jihan."
Mauren dan David menatap Ivan dan Jihan.
"Sampai ketemu lagi Uncle Ivan, Tante Jihan." Mauren melambai pada Jihan.
"Da!" David ikutan.
Suci dan kedua anaknya masuk ke mobil lain.
"Hati-hati di jalan ya." Ivan menutup pintu mobil.
Mauren dan David tampaknya senang bisa bertemu Uncle yang sepaket dengan Jihan. Apalagi ini acara mereka yang ke dua pergi ke luar
