Ayana POV. Tidak ada hal yang paling menyenangkan lagi di dunia ini selain memiliki pasangan yang baik dan mertua yang menyayangi kita. Aku memang masih belum menikah dengan Mas Akbar. Namun pengakuan yang diberikan oleh Ibunya Pak Akbar sungguh membuatku merasa begitu terharu. Beliau memberikan aku kasih sayang layaknya seorang ibu. Beliau juga memperhatikan ku dengan begitu baik. "Ibu membuat asinan lagi, nak. Dan ini rasanya sangat enak. Sengaja enggak terlalu pedas, karena ibu takut kamu mual." Beliau meletakan satu mangkuk asinan kedongdong dan juga mangga. Warnanya sungguh menggoda, lalu wanginya luar biasa. Aku masih terdiam karena masih terharu dengan semua kebaikan yang telah beliau berikan. "Kamu enggak suka?" Mungkin karena aku terdiam, ibu terlihat kecewa. Segera saj