Perhatian

1645 Words

"Formalitas nanti ke ruangan saya, Ca. Masa nanti kamu tiba tiba menghadap pak dudung sama pak iwan dengan proposal yang udah di ACC di saat saya belum dateng. Nanti curiga dong. Atau mau go public?" "Gak mau!" Raisa langsung menggelengkan kepalanya kuat. "Gak ada kayak gituan." Malu sendiri kalau Raisa masih berkeliaran di kampus dengan status dirinya adalah kekasih Juan. Kalau sudah semester delapan nanti kan intensitas Raisa di kampus sudah berkurang, hanya laporan magang saja dan mungkin hanya datang untuk keperluan skripsi saja. "Padahal saya ke pengennya kita pesen banner terus disana kita pasang pemberitahuan kalau kita mau nikah." "Ih bapak." Raisa malu sendiri memikirkannya. Dan itu berhasil membuat Juan tertawa. Dia mendekat untuk memeluk Raisa dari belakang. Namun perempu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD