Yudha masih duduk di tempat yang sama sejak awal kedatangannya. Sudah hampir setengah jam berlalu sejak Dara berpamitan pulang terlebih dahulu padanya. Yudha bisa memaklumi hal itu, ia juga ingin memberikan ruang untuk Dara. Ia paham bahwa bukan hal yang mudah bagi Dara bercerita terus terang mengenai hal tersebut. Yudha sengaja menunggu Yudhi untuk pulang bersama sekaligus membicarakan percakapan antara dirinya dengan Dara tadi. Yudha berpikir bahwa Yudhi pun perlu tahu soal ini. “Dara mana? Balik duluan kah?” Tegur Yudhi. Kedatangannya mengejutkan Yudha yang tengah sibuk dengan ponselnya. “Sorry ya, aku tadi nggak bisa nyusul jadinya,” tambah Yudhi. “Nggak apa-apa, tadi Dara titip salam juga. Dia balik duluan, katanya ada yang mesti diurus di rumah,” terang Yudha. “Yah, sayang banget