When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
"Jadi kamu membatalkan rencana makan malam kita hanya demi pria lain?" Tanya momy Alice datar Degh "Tante!!!" Lirih Luna kaget, saat mendengar suara mommy Alice yang terdengar begitu dingin di telinganya. "Tante tidak mengerti dengan maksud kamu membatalkan rencana makan malam kita karena apa, apa alasannya Tante tidak tahu. Tapi, Tante berharap semua yang Tante duga kan, tidaklah benar." Ujar momy Alice, dan tanpa melihat pada kawan bicaranya. "Tante, Tante Luna bisa jelaskan, Tante salah paham," ujar Luna yang mulai khawatir, jika sampai dugaan mommy Alice tepat pada kebenarannya. "Yakin Tante salah paham? Tante melihat sendiri tadi malam saat kamu di rumah sakit, yakin kamu bilang ini salah paham?" Tanya momy Alice, yang berhasil membuat jantung Luna berhenti berdetak. "Siapa yan