“Mbak, yang kemarin ada di toko jamkan?” Amanda yang sedang mencari handphone di dalam tasnya mendongakkan kepalanya. Ia baru saja turun dari semua taxi dan hendak masuk ke dalam perusahaan Arven. Ya wanita itu datang guna mengunjungi sang kekasih yang sedang bekerja. Sudah lama rasanya ia tidak main ke kantor Arven, sebelum mengurus pernikahan Amanda sering mengunjungi Arven ke kantor pria itu. Apalagi ada kisah mereka di sini, karena punya sejarah untuk mereka berdua. “Oh iya, wahhh ngapain di sini?” Tanya Amanda sambil tertawa, Jessica juga ikut tertawa karena kembali bertemu dengan Amanda. Keduanya seperti di takdirkan untuk terus saja bertemu. Ya perempuan yang menayapa Amanda tadi adalah Jessica. “Saya magang di sini Mbak, tadi saya udah ngelihatin Mbak waktu turun dari taxi. Mak