Samudra dan calon ayah mertuanya pun segera masuk kedalam mobil. Dimana saat itu banyak pertanyaan yang memenuhi otaknya. Meski sang ayah ingin bertanya namun ia seakan tidak bisa membuka bibirnya. Dan rupanya saat itu Samudra menyadarinya. "Emb, kenapa ayah diam saja? ayah ada pertanyaan?" tanya lelaki itu pada calon ayah mertuanya. "Iya, kamu kenal dengan calon suami Indri tadi? kenapa dia panggil kamu pak? secara kan umur dan wajahnya juga tua an dia?" tanya ayah pada Samudra. "Ouh, mungkin dia merasa Mudra udah tua kali yah, kalau dia panggil Mudra apa juga, Mudra nggak ambil pusing yah." Ucap lelaki itu lagi. Yang sebenarnya juga tidak tahu apa yang pak Hilman katakan pada Tomi tadj, namun Samudra tahu jika Hilman pasti banyam ngoceh pada si Tomi. Hingga beberapa saat sudah, akhirn