BAB 19

789 Words

Flashback On Daffa berjalan kearah Dhira, salah satu sahabat Zea saat menjadi sekretaris Osis, ia menepuk pundak Dhira. “Eh kenapa Daff?” “Bantuin gue” Dhira menatap aneh kearah Daffa, namun dengan tatapan senyum ramah dan bertanya-tanya. “Bantuin apa hmm?” Daffa menyodorkan ponselnya menunjukkan foto Clarisa kepada Dhira, “Nanti pas dia dateng, kerjain aja” Dhira terkekeh mendengar hal tersebut, “Lo tu jarang banget ngajak orang ngobrol, tiba-tiba mau ngerjain Ade kelas? haha emang siapa sih ini, cantik juga?” “Fans” cuek Daffa. Dhira pun hanya mengangguk dan tersenyum, “Oalah Fans hahaha .Oke, tenang aja” “Thanks Dhir” Daffa kembali duduk di kursi nya. Tidak lama kemudian Clarisa datang, Daffa terkekeh kecil melihat Clarisa yang kebetulan tidak menggunakan ikat pinggang, ia lal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD