Bab 30 Perasaan

2443 Words

Tidak lagi memikirkan Morgan, dengan hanya menghabiskan waktu seharian penuh di dalam kantor, Raya lakukan ketika dia malas untuk pergi ke kantin dan meminta temannya Nadira membawakan makan siang untuk dirinya. Saat Raya di sibukkan dengan pekerjaan menulisnya, dia melupakan sesuatu jika Morgan bisa dengan leluasa keluar masuk ke dalam ruangannya tanpa di sadari oleh Raya. "Apakah cerita seperti ini begitu di sukai oleh banyak orang?" Pertanyaan Morgan mengejutkan Raya, pria itu menundukkan kepalanya di samping wajah gadis itu hingga hampir membuat Raya terjatuh dari duduknya. "Apakah kau bodoh? Selalu terkejut meski aku hanya berbicara saja," gerutu Morgan ketika dia menahan tubuh gadis itu sepenuh tenaga. "Seharusnya aku yang bertanya kepadamu, sedang apa kamu di sini?! Kau bahkan b

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD