STELLA |15|

1249 Words

Keluarga Stella sedang sarapan di meja makan, Stella dengan lamban memakan roti selai coklatnya sambil memainkan ponselnya. Clarine menggeleng-gelengkan kepalanya melihat Stella yang lebih fokus bermain ponsel dari pada memakan rotinya yang belum juga habis. Stella tersedak, sepertinya ia menelan rotinya sebelum ia kunyah terlebih dahulu. Buru-buru ia meminum susunya sampai habis dan bernafas lega, itu adalah kebiasaan buruk Stella. Ardi menggeleng-gelengkan kepalanya melihat kelakuan Stella lalu menyesap kopinya. Suara panci terjatuh menganggetkan Stella, suara itu berasal dari dapur, ia hendak melihat ke dapur tetapi tatapan Clarine seakan tidak mengizinkannya dan menyuruhnya untuk segera menghabiskan makanannya. "Mbak, pancinya tolong dibenerin ya," ucap Clarine setengah berteriak.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD