Lelah sekali Pras setelah melakukan banyak perjalanan bisnis. Dia tentu ingin segera bertemu Sasmita; dan segera memeluk erat tubuh wanita itu. Perjalanan dari Bandara menuju rumah Sasmita, Pras gunakan untuk tidur. Sampai tidak terasa, Sapto perlahan membangunkannya dan berkata jika mereka telah sampai. Pras sesungguhnya sudah merasa nyaman dengan ia yang tinggal di desa, di sini udara sejuk dan jauh dari polusi. Usai mengucapkan terima kasih pada Sapto, Pras masuk dengan menjinjing tas berisi oleh – oleh pesanan Saskia, dia juga tidak lupa membelikan untuk Ibu, Bapak dan Sasmita. Dengan senyum mengembang, ia mengucap salam; namun ia tidak mendengar seseorang membalas salamnya. Pras meletakkan barang belanjaannya di sofa, mengintip kamar Sasmita dan tidak ada siapapun di sana. Tapi an