Bab 22 Masyarakat Baru, Dunia Baru, dan Realita Baru

1864 Words

Eskalator di mall dimatikan. Sasha terpaksa berjalan susah payah menaiki anak tangga dengan tote bag di bahu seraya menenteng keranjang belanjaan. Sesekali dia meletakkan keranjang itu pada anak tangga karena terlalu berat, suara 'buk'-nya kadang bergema mengisi keheningan mall. Dalam tote bag belanja itu berisi makanan instan, beberapa produk cokelat, beberapa s**u kotak, sosis, permen berbagai macam dalam satu kantongan, penggorengan kecil, sebotol minyak wijen kecil dan spatula mini. Di keranjang dia memasukkan satu kompor mata tunggal beserta gas mini siap pakai, handuk besar, dan tiga air mineral medium. Sasha memastikan semua itu gratis kepada Bu Nila sebelum dia pergi. Sebenarnya, Sasha tidak boleh mengambil jatah makanan seenaknya. Hanya saja, Bu Nila yang mendengar kisahnya mem

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD