Cristal baru selesai mandi. Ia tengah memilih baju di walking closet saat Jervaro tiba-tiba masuk. Cristal benar-benar terkejut dan langsung menarik baju terdekat untuk menutupi tubuhnya. Lagi-lagi Cristal lupa kalau ada Jervaro yang suka 'semena-mena' sembarangan masuk ke dalam kamarnya. Jervaro menelan ludah. Ada kekesalan di dalam hatinya melihat sikap siaga Cristal. "Aku udah perna lihat semuanya. Apa yang mau kamu tutupin?" tanya Jervaro tak menyembunyikan sedikitpun kekesalannya. Jervaro menunduk, melihat ke arah kaki Cristal yang kali ini terbuka--terekspose tanpa ada penutup sedikitpun. Cristal langsung menyembunyikan kakinya tapi sudah pasti tak berhasil karena tak ada tempat bersembunyi di sana. Jervaro melangkah mendekat. "Kak, mau ngapain?!" Cristal benar-benar siaga ka