"Aaarrgh!" teriak Nuri, lagi-lagi dia menjerit prustasi karena akhir perjalanannya hanya untuk sampai di lantai paling bawah sangat sulit dia lakukan. "Raisa sialan, aku akan membalas perbuatannya ini," rutuk Nuri. Nuri masih berusaha untuk melangkahkan kakinya turun menggunakan tangga untuk sampai ke ke lantai paling bawah. Sepanjang perjalanan, dia merutuki siapapun termasuk Dika apalagi kakinya sama sekali melangkah semakin membuatnya tampak kesakitan. Berulang kali dia mencoba untuk berharap agar ada seseorang yang mendapatinya berada di sana. Tapi sama sekali dia tidak mendapatkan siapapun disana. Melangkah perlahan membuatnya memakan waktu hanya untuk sampai di lantai paling bawah, di mana dia dengan kakinya yang masih sakit berusaha untuk segera pergi dari sana lantai dengan s