Pamer Kemesraan

965 Words

"Tuan, bagaimana dia mengancam saya kalau tidak saya dilaporkan Kakek Tuan. Wanita itu sepertinya mengenal Tuan?" tanya asisten sekali lagi. "Ayo cepat antarkan aku ke ruangan kerjaku, sial sekali!" Nathan meminta asisten pribadinya untuk ikut juga ke ruangan kerjanya. "Naura, kamu ikut juga." Nathan menarik tangan Naura agar ikut dengannya ke ruangan kerjanya. "Tapi jangan di tarik seperti ini Tuan." Naura tidak suka Nathan selalu kasar padanya saat dihadapan anak buahnya berbeda saat berduaan dengannya. Ketiga orang itu menuju ruangan kerja Nathan, Nathan masuk terlebih dahulu dan ternyata benar ada seorang wanita cantik yang sudah menunggu Nathan di ruangan kerjanya. Nathan tidak tahu siapa wanita itu, tapi wanita itu langsung berlari dan memeluk Nathan sesuka hatinya. "Nathan, aku

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD