"Saya terima nikah dan kawinnya Laras dengan mas kawin seperangkat alat shalat dibayar tunai!"
"Bagaimana saksi? Sah?"
"SAH!" Terdengar koor berseru kompak menyatakan bahwa ijab kabul yang baru saja dilakukan oleh seorang pria tersebut telah resmi disahkan oleh mereka yang menjadi saksi. Membuat si mempelai lantas tersenyum girang terutama Laras yang kala itu secara terang-terangan memeluk Indra yang telah resmi menjadi suaminya.
"Akhirnya ya, In. Kita jadi sepasang suami istri juga. Aku seneng banget deh, In. Setelah sekian lama, kita bisa bersatu juga dalam ikatan yang abadi," tutur si perempuan terharu gembira.
Menoleh, Indra pun hanya menyunggingkan senyumnya tanpa mengucap sepatah kata pun. Membiarkan perempuan yang baru saja sah menjadi istrinya itu menggelayuti lengannya deng
