Chapter 20

1231 Words

Shiva membuka matanya berat. Dia masih ada di rumah Julian, lelaki itu tidak memperbolehkannya pulang. Ini masih larut malam, dia kebelet pipis dan dia takut untuk ke kamar mandi sendirian. Shiva duduk dengan gelisah, dia tidak mau mengganggu Julian yang pasti sudah tidur. "Aish!" Shiva terus berdoa dalam hatinya agar tidak melihat hantu di kamar mandi. Mulutnya berkomat-kamit membaca doa tanpa suara. Gotrak Shiva menengok dan mengelus dadanya, sikat giginya terjatuh karena sikunya sendiri. Shiva menghela nafas melihat dirinya selamat dan tidak terjadi sesuatu. "Kenapa?" Shiva berjengit kaget mendengar suara tiba-tiba itu. Mendengus kesal dia melempar sendalnya ke arah Julian yang sudah duduk di sofa dengan keadaan gelap. "Kamu ngagetin!" "Aku manggil kamu tadi tapi kamu ga jaw

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD