Part 55

1703 Words

Maira tetap menangis meskipun telinganya mendengarkan. "Bertahan untuk apa ? Maksud kamu apa ?, Hiks" Christ pun jadi terkekeh mendengar gumaman Maira, Saat sedang menangis pun otak wanita ini ternyata masih On untuk mencerna setiap kata-kata yang di ucapkan oleh mulut Christ. "Malah ketawa ?, Hiks." Maira mulai mendongakkan kepalanya dan Christ semakin tertawa lucu melihatnya. "Apa sih, ih ?" Sekarang dia kesal dan mencubit keras perut di depannya. "Iya, iya maaf, Auw sakit ih. malah di cubit." Protes Christ. Maira menjauhkan tubuhnya, menjauhi Christ. Christ kembali tertawa dan membawa kembali Maira ke dalam pelukannya. "Iya maaf, Maaf. Aku gak ketawa lagi sumpah." Tutur Christ. Kembali memeluk Maira. Dia mulai mengusap kembali punggung bergetar milik Maira. "Haih." Lenguh Chris

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD