I'm Sorry

1764 Words

Arash bangun pada sebuah kamar yang tak dikenalnya. Lelaki itu mengedarkan pandangan menyeluruh pada ruangan yang tengah ditempatinya sembari memegangi kepalanya yang berdenyut. Ketika berusaha untuk mendudukkan diri, tangannya terasa ngilu. Hingga pintu kamar terbuka dan menampilkan sosok seorang lelaki yang dikenalnya. Seseorang itu tak lain adalah orang kepercayaan yang telah dipecatnya karena telah memfitnah yang tidak-tidak tentang Syafa kala itu. Arash masih ingat akan apa yang telah disampaikan oleh lelaki itu kepadanya. "Udah merasa enakan, Pak?" tanya lelai itu kepada Arash. Arash tak mengingat kejadian semalam dengan jelas. Dia hanya ingat ketika ribut denga dua orang lelaki yang tengah membicarakan mantan istrinya. Setelah itu, Arash tak mengingat apa pun lagi. Tubuhnya sudah

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD