Chapter 27

1071 Words

Berangkat dengan hati riang tentu bukan hal biasa lagi bagi seorang Arkan Pramudya Angkasa, sejak mengetahui ia memiliki seorang putra sifat hangat yang biasa ia tunjukkan hanya kepada keluarganya saja kini kembali terlihat. Rasa ingin terus bertemu dan menghabiskan waktu bersama putranya selalu menjadi agenda yang harus dan wajib ia lakukan. Tidak peduli jika pekerjaannya banyak dan belum terselesaikan. Namun, khusus hari ini ia sudah menghandle semua berkas yang harus ia periksa. Saat keluar dari rumah ia melihat kondisi ibunya sebentar. Anita sedang tertidur pulas dan Arkan sempat tertawa kecil ketika mengingat wajah kesal sang ibu ketika bertanya siapa Raka. Kini ia sedang berada di jalan, bergabung bersama pengendara lainnya. Kepalanya menoleh ke kiri ketika lampu merah di depannya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD