PELAKOR MENYEBALKAN

591 Words

“Dari mana saja, kamu?!” bentak Hesti saat melihat Fahira datang bersama Kamania. "Kamu nggak pernah belajar sopan santun? Katanya kuliah ... sarjana. Tapi bisa-bisanya memaki orang di rumahnya. Kamu masih waras?" balas Fahira kesal . "Heh! Kamu itu yang ngga tau sopan santun! Kamu pasti yang meminta bapak untuk membayar biaya operasi Kamania, ayo mengaku?!" Fahira mengerutkan dahinya.' Dari mana Hesti tau soal ini ' pikir Fahira. "Kamu kaget? Aku tau semua karena aku tidak sengaja mendengar percakapan bapak dengan dokter kemarin!" “Ooooh, jadi kamu nguping?!" Hesti mendecih kesal. "Uang itu harusnya buat keperluan anakku! Enak bener sih kamu ... aku pastikan anak kamu ini ngga akan bisa ngeliat seumur hidup!" teriak Hesti. Fahira benar- benar kehabisan kesabaran. Dengan mata meloto

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD