Bab 17: Korban-Korban Lainnya

1029 Words

Selagi mereka duduk dalam keheningan, Waverly merasakan kedamaian yang luar biasa. Seluruh tubuhnya tenang dan otaknya bersih dari pertanyaan atau pemikiran apapun. Detak jantungnya dapat terdengar oleh telinganya sendiri, sementara Sawyer tetap terdiam. Dia pikir, dalam beberapa kali ia mendengar pria itu terisak. Sejenak kemudian, terdengar keributan dari bawah. Waverly dan Sawyer mengangkat kepala mereka ketika mendengar langkah kaki yang terburu-buru menaiki tangga, semakin dekat ke undakan terakhir, semakin keras. Saat langkah itu terhenti, Christopher muncul dan menghampiri mereka. "Sawyer, kami butuh kau di bawah," ujar Christopher. Sawyer menatapnya, wajahnya yang tadi dipenuhi duka sekarang dipenuhi kekhawatiran. "Ada apa?" Christopher menyugar rambutnya. "Mereka mengirimkan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD