Arum terlalu sibuk dengan Azzam dan rumah tangganya. Sungguh sendirian mengurus keperluan anak yang banyak lahir dan batin memang bukan hal yang mudah. Dan Arum benar-benar berkonsentrasi atas itu. Arum tidak pernah membiarkan kebutuhan anak anaknya lepas begitu saja. Ia begitu kuat mengupayakan kesejahteraan mereka. Bila dulu ada suami mungkin bisa sedikit tertolong dengan berbagi tugas misalnya tetapi sejak ia memutuskan mengusir Bagas dari kehidupannya ia tidak lagi berkolaborasi dengan lelaki manapun perihal membesarkan anak-anaknya.
Azzam pun sibuk dengan kemelut di hatinya. Ia sibuk berpikir keras tentang Era, siapa sebenarnya Frans dan apa hubungannya dengan Era. Sebenarnya ia ingin sekali bertanya langsung namun ia sibuk dengan mempersiapkan hatinya sendiri. Ia sibuk dengan dirin
