Konfrontasi Sang Mantan

1774 Words

Saat kami tiba di depan pintu lift   yang akan  membawa kami turun ke lobby. Andrew dengan mesranya mengelus-ngelus tanganku dan ketika aku memandangnya, dia tersenyum penuh kehangatan. Andrew pasti ingin membuat aku merasa nyaman dan tidak tertekan dengan semua hal yang terjadi di kantor Opanya tadi. Jangan khawatir, Andrewku sayang. Aku baik-baik saja. Aku sudah bertekad akan mencobanya dan  belajar beradaptasi dengan kehidupanmu karena aku sangat mencintaimu.   Kami menunggu lift dalam diam dengan tangan Andrew yang masih terus mengenggam erat tanganku. Lalu di samping kami, tiba-tiba muncul si Sevira Subandrio, yang juga akan turun mengunakan lift yang sama. Di depan pintu lift ini, sekarang hanya ada aku, Andrew dan si Sevira Subandrio.  Yang lainnya pasti kembali dulu ke kantor masi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD