“Zaflan, kau yakin dengan investasi sebesar itu? Sebenarnya, apa yang kau rencanakan? Aku tahu mereka adalah salah satu perusahaan besar di negara ini, tapi kenapa tertarik dengan bisnis Grup Wu? Apakah Matsuyama sekarang sudah mulai melirik untuk bekerjasama besar-besaran dengan perusahaan konstruksi dalam negeri?” “Tidak seperti itu,” balas Zaflan ogah-ogahan, mempercepat langkahnya menuju bangsal Jena. Kening pria berpakaian serba hitam ini mengerut dalam dengan pertanyaan dari Ethan yang sejak tadi mengganggunya. “Lalu, kenapa? Apa kau mulai ingin membangun jaringanmu sendiri? Akhirnya, kau bisa mulai menunjukkan taringmu, ya? Aku pikir, kau akan selamanya low profile!” Ethan terbahak keras. “Berisik!” keluh Zaflan kesal, dan semakin mempercepat langkahnya. Di belakangnya, sang la