Dari balik sebuah tirai jendela kaca tinggi, Zero mengintip keluar melihat hal yang sulit dipercayanya. Wanita itu datang ke mari? Benar-benar bernyali besar! Apakah dia sebegitu tidak sabarnya ingin mati? Sudut bibir anak kecil ini tertarik jahat, matanya berkilat misterius. Jena Rahardian berdiri di depan tangga teras mansion megah itu. Wajahnya gelisah melihat semua hal yang tampak asing di sekitarnya. Kepalanya menoleh ke kiri dan ke kanan mencoba merekam apa yang bisa ditangkap oleh matanya. Semua ini pasti bernilai milyaran rupiah! Baru halaman depannya saja sudah begitu luas dan panjang antara pagar dan mansion utama ini. Di sepanjang jalan, di tengah-tengah, dan di sisi kiri-kanan 2 jalan masuk di halaman itu, dihiasi oleh tanaman indah dan asri. Pada beberapa tempat, di