Bab 195 Kepedulian Seorang Lee Jun Min 2

1218 Words

“Ehm?” Kedua bola mata Amalia Rasyid membesar kaget. Di depannya saat ini, wajah calon suaminya sangat dekat dengan wajahnya. Wajah dingin itu terlihat tidur sangat lelap bak bayi tanpa dosa. Sebuah pemandangan yang akhir-akhir ini dilihatnya ketika pria itu tengah tertidur. Tubuh Lia membeku, sulit untuk digerakkan. Ia masih syok dengan kemunculan tiba-tiba pria itu di dekatnya. Mereka tidur bersama? Lia menyipitkan mata kesal mengetahui keadaan mereka berdua. Perempuan ini hendak bangun dari kasur itu, tapi tubuh Lee Jun Min yang memblokir jalannya hingga tersudut ke sisi lain tempat tidur, membuatnya menahan napas tak bisa bergerak leluasa. Kenapa dia di sini, sih? Kalau mau tidur, harusnya bangunkan aku dulu. Sekarang aku terjebak, kan~ pekiknya dengan perasaan kesal berpilin d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD