"Tante tidak tahu bagaimana kalian sampai menutupi hal itu dengan baik. Mungkin karena ada telepon dari nenek Lee Jun Min jadinya semua percaya begitu saja. Tapi, bagi tante, hari itu sedikit terasa janggal."
"Tante?"
Arya terlihat muram dalam sedetik.
"Kau muncul secara tiba-tiba memakai pakaian terbaikmu bersama sahabat Lia. Dan ternyata Lia saat itu sudah—" sesaat, Bu Sinta tak sanggup melanjutkan perkataannya. Dan setelah menghela napas panjang, perempuan tua ini melanjutkan perkataannya, "... apakah saat itu kau ingin mengambil alih posisi Lee Jun Min untuk bertanggungjawab atas perbuatan sahabatmu itu pada Lia?"
Arya syok.
Bagaimana bisa ibu Lia tahu hal itu?
Bu Sinta tersenyum kecil melihat keterkejutan di wajah Arya karena membaca jelas maksudnya.
"Jadi benar dugaanku. Ayah
