Masih saja Jarvis tidak bisa mempercayai hal ini, dia mematung saat Dokter berbicara banyak hal. Dari mulai menjelaskan jika pendarahan terjadi bisa dikarenakan banyak faktor, kelelahan dan tempo yang kurang hati-hati saat s*x.
"Tuan, apa … Anda mendengar saya?" sudah dua kali Dokter menegur, hanya saja Jarvis tetap diam pada posisi semula.
"Ya, aku mendengarmu." ucap Jarvis tidak bisa berkata apa pun lagi.
"Baiklah," Dokter kini menuliskan resep vitamin pada kertas kecil dan memberikannya kepada Jarvis. "Saya lihat Nona Paula tidak mengalami keadaan yang fatal seperti muntah atau … Membenci makanan lain, bukan begitu, Tuan?"
Jarvis tetap diam, walau dia mengangguk. Kemudian percakapan selesai, tampak dari kejauhan Paula terus memperhatikan tempat Jarvis dan Dokter berbicara. Entah apa
