Teriakan bergema dalam rumah yang bisa di bilang mewah. Sebagai tanda sudah dimulainya hari baru. Suara melengking khas anak kecil terdengar bersahutan. Bertujuan mendapatkan perhatian dari kedua orang dewasa yang dipanggil Papa dan Mama.
“Papa… Vin mau ke lumah Oma,” ucap Jevin yang kesekian kalinya. Dan kesekian kalinya Revan mengabaikan.
“Papa…” karena kesal, Jevin berteriak dan melempar mobil-mobilan yang tengah dimainkan.
Shilla yang tengah memasak terkejut mendengar suara teriakan dan bantingan benda. Memutuskan menunda dan mendekat ke sumber suara. Dilihatnya Revan yang tengah sibuk membantu Justin berpakaian dan Jevin dengan wajah mendung akan menangis.
“Adek, gak boleh gitu dong,” ucap Shilla lembut. Shilla sudah hafal bagaimana tabiat Jevin jika tak dipedulikan.
Anak bu
