Jani melotot sangking kagetnya. "Kok bisa di sini sih? Kamu kan harusnya ke Korea a'," wajah heran Jani belum berubah, sementara yang ditanyai hanya senyum - senyum saja, kalau bisa diperjelas lagi lebih mirip senyum - senyum m***m. "Bukannya senang aku di sini, malah bengong." 'Cup' Owka mencium cepat bibir Jani. "Issh" Jani langsung menoleh kanan kiri, untung saja sepi. Owka masih memakai seragam lengkap, sepatu juga. Jaraknya sudah sejengkal dari Jani. "Ambil koper kamu, pindahin ke kamar aku aja." "Duh, aku bilang apa sama mbak Wiwik?" "Bilang aja di jemput teman, nginap." "Astaga a' ... kamu tuh ngagetin banget sih." "Udah cepetan." "Nih taruh dulu di kamar kamu dulu," Jani menyodorkan kantong plastik nasi lemaknya. Jani masuk ke kamarnya dan membereskan barang - barangnya