Kevin terbangun karena rasa dingin yang menggigit tulangnya. Ternyata pintu menuju balkon belum di tutup. Kevin turun dari sofa, dan segera menutup pintu menuju balkon. Saat ia ingin kembali berbaring di sofa, matanya tertuju ke arah ranjang. Tampak tubuh Jessy yang telanjang, selimutnya tersingkap dari tubuhnya. Darah Kevin berdesir, sesuatu yang ia tahan sejak datang tadi mulai kembali menyeruak. Kevin melepas pakaiannya sampai tak bersisa. Lalu beringsut naik ke atas ranjang. Tubuhnya membungkuk di atas tubuh Jessy. Tapi ia tidak ingin 'berperang' dengan Jessy dalam keadaan Jessy tertidur. Ia ingin Jessy terjaga, agar ia bisa melihat gairah yang membuncah dalam sorot mata Jessy. "Jessy" bisik Kevin, di telinga Jessy. "Ehmmm" tubuh Jessy menggeliat, dan little Kevin di bawah sanapun ik