Awal Joshua mulai menyadari perasaannya, di malam dia berani mencium bibir Adelia, memainkan bibir manis sahabat sekaligus adiknya.
Bahkan setelah Zaki pergi tak tahan melihatnya pun, dia tidak berhenti begitu saja, semakin memperdalam ciuman mereka tatkala Adelia terbawa suasana.
Keduanya saling bertukar saliva sebelum Adelia tertidur di atas pangkuannya.
Joshua berani melakukannya, karena ia tahu Adelia tidak akan mengingat apa yang telah terjadi pada mereka.
Sejak malam itu, Joshua terus memikirkan Adelia. Tersirat keinginan untuk memiliki Adelia mengingat bagaimana Adelia tersiksa dalam pernikahan nya.
"Jika waktu bisa berputar kembali, aku ingin melakukan kesalahan walaupun harus menjatuhkan harga diri."
Air mata Joshua tanpa ia sadari. Hatinya sesak, Adelia tidak bahagia hanya
