Ramartha yang masih menginginkan design yang ia inginkan. Beberapa panggilan telepon dengan saudaranya dari luar negeri datang salah satunya Arthera dan juga Britania. Senyuman itu terlihat dengan Ramartha yang menerima pesan tersebut.
"Ada pesan dari Tuan Denise untuk Nyonya Ramartha," ucap seorang asistant dengan melihat wajah Ramartha. Ramartha dengan cepat mengambil amplop putih tersebut, senyuman dengan wajah Ranartha yang beranjak dari duduknya.
Amplop berisikan pesan untuk keluar rumah, makan malam dengan wajah Ramartha yang senang dengan kejutan suaminya, Denise. Ramartha yang berjalan menaiki tangga dengan pelan, memegang perutnya yang saat ini sudah membesar.
"Kita mau makan di luar ya sayang, daddy kamu udah ajak kita makan malam diluar. Habis acara tujuh bulanan nanti kit
