55.Turun.

1413 Words

“Kita sedang berada dirumah papa mama-mu sayang, jangan memancing keributan, kita bahas dirumah nanti.” Bisik Arshangga kepada Samara sedikit merendahkan tubuhnya, “Tidak baik mengikut sertakan orang tua dalam setiap masalah.” Dia pun tersenyum. Arshangga sukses membuat Samara bergidik takut, suaminya yang dia kenal tidak pernah seperti ini bersikap, tidak memperlakukan dia dengan buruk namun tingkahnya sangat penuh ancaman kali ini. Samara mendadak diam dia tidak membantah apapun, sampai sang mama mengambil alih kursi rodanya, “Ayo Ars, biar mama aja yang dorong Samara, kamu sama papa bisa ngobrol di depan.” Paramitha dengan wajah sumringahnya mendorong putrinya itu masuk ke dalam rumah, membiarkan Arshangga dan Hiro suaminya tetap di luar. “Apa yang kamu katakan tadi malam Samara

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD