AYA VS GALA (29)

1321 Words

"Kenapa?" Aya semakin khawatir melihatnya. Gala langsung berubah murung. "Aku, tidak tahu," Gala langsung menunduk dan meletakkan kepalanya di bahu Aya. Aya langsung merangkul dan mengelus punggung Gala. Gala melingkarkan kedua tangannya di tubuh Aya, "Aku tidak suka mendengar suara sirine." Pengemudi mobil perlahan mulai bergerak. Aya hanya diam membiarkan Gala terus bersandar di bahunya, "Sirine itu sudah tidak terdengar, ka-kamu baik baik saja?" "Semoga," Gala menggumam pelan, tapi kemudian mengangkat wajahnya. Ia menatap Aya, "Ada kamu membuatku lebih tenang." Gala kemudian bersandar ke jok mobil dan memejamkan matanya. Aya melirik diam diam tanpa ingin mengganggunya. Setelah beberapa saat, mereka pun tiba di tempat tujuan. Jalanan yang sepi dan lengang membuat perja

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD