Nirmala bergegas naik ke penthouse miliknya. Ia melepas semua pakaiannya begitu saja dan masuk ke kamar mandi dengan segera. Sentuhan Dito membuatnya merasa jijik. Meski ia akui, Dito sebetulnya berhasil merangsangnya. Entahlah apa yang aku rasakan.. Tak berapa lama, ponselnya berbunyi. Ternyata Kara. Nirmala, "Halo." Kara, "Aku mau menagih janjimu. Sekarang." Nirmala, "Ini terakhir Kara. Aku tidak mau lagi. Hubungan kita sudah berakhir." Kara, "Iya iya." Nirmala, "Datang saja ke penthouse." Ia menarik nafas panjang. Ada letupan hasrat yang ia rasakan akibat perbuatan Dito tadi. Kara bisa menjadi pelampiasannya. Nirmala segera berpakaian dan duduk di sofa sambil membaca majalah. Selang tiga puluh lima menit kemudian, bel penthouse berbunyi. Ia pun membukakan pintunya. Sosok