pacar pura-pura tunangan

mencari cara

" waaaahhh anak mamih cantik banget" Violetta tersenyum manis dengan pikiran yang sudah di asah matang-matang, "papih ga rela kalau kamu punya pacar sayang" "aku ga suka pacar pacaran pih" "heummmhh,, yasudah ayo kita berangkat nanti keburu malam"

mereka berangkat dengan 2 mobil beriringan, "mih ko kondangan doang Ampe 2mobil udah kaya mo ngebesan" "euumh..itu cuma bodyguard sayang buat jaga-jaga takut ada apa-apa dijalan" Veronica sang mamih tersenyum lembut menutupi kegugupannya. "cih bilang aja takut gue kabur" batin Violetta

mobil terparkir di halaman sebuah cafe, "katanya mau kondangan ko kita ke cafe sih" "papih mau ketemu clien sebentar sayang ikut dulu ya ga lama ko" ucap Andrew sang papih, "oh ok"

Violetta dan kedua orangtuanya memasuki cafe, dengan sudah reservasi tempat VVIP

"mih pih aku ke toilet bentar ya" "mamih temenin ya sayang" "ga usah mih aku ga bakal nyasar ko"

Violetta beranjak dari tempat duduknya menuju toilet, dengan ke dua bodyguard yang mengikuti nya,saat akan masuk ke dalam toilet ia berbalik ke arah bodyguard nya

"Lo mau ikut masuk? mau ikut pipis atau mau nyebokin gue" dengan muka flat dan mata tajamnya,kedua bodyguard itu spontan menggelengkan kepala

"kalian tunggu disini,awas masuk ketagihan berabe gue"

glek !! mereka menelan susah payah Saliva nya dengan ucapan ambigu sang nona muda

tidak lama Violetta kembali lagi "bang Hendri" "iya nona" "beliin gue pembalut dong lagi dapet nih" dengan mata memohon nya