10 TEMBAK

1004 Words

Krik krik krik. Dan terdengarlah suara jangkrik lagi. Selalu kalau satu mobil dengan si kulkas. Yup sudah beberapa hari ini bahkan mendekati minggu kalau aku si cerewet Dewi ini di antar jemput sama si kulkas. Ngelindur? Bukan. Mimpi? Salah. Sejak pernyataannya 'kamu tunanganku' tempo hari membuat aku secara otomatis beneran jadi tunangannya. Entahlah. Hal itu langsung saja terjadi. Setelah pulang itu dia menemui kedua orang tuaku. Bahkan Kak Cello dan juga Kak Cella. Lalu paginya dia jemput aku. Pulangnya juga nganter aku dengan selamat sampe rumah. Tapi ya cuma sebatas itu. Di puskesmas dia masih juga galak. Kalau aku ngomong terlalu cerewet. Dan sikapnya yang dingin membuat aku tambah hipotermia. Mana ada tuh tunangannya kok dicuekin. Nyebelin. Eh aku bukan baper ya. Bukan. Karena

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD