di rumah Ummi.

1251 Words

Acara berlangsung setelah sholat Dzuhur. Dan sebelum Dzuhur semua persiapan telah selesai. “Nak Vian, nanti sholat di masjid ya. Setelah itu baru kita mulai acaranya sambil menunggu para anak yatim datang”. Ucap Ummi pada Vian. “I iya Ummi”. Vian hanya menjawab iya. Tak mungkin ia mengatakan jika dirinya tak pernah melaksanakan kewajiban yang sesuai agamanya. Istilah kasarnya, ‘Islam KTP’. Usai mengiyakan ucapan mertuanya Vian melirik ke arah Kintan, meminta bantuan. “Ayo mas ganti baju dulu”. Kintan mengajak Vian mengganti pakaian dengan pakaian sholat. Ia mengerti wajah bingung Vian. Mau tidak mau, Vian mengikuti langkah Kintan ke kamar. Sebuah setelan Koko dan celana panjang telah di siapkan oleh Kintan. Ia tau jika mengunjungi rumah Umminya semua ini di perlukan. Dan ia berha

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD