Semakin rumit

1013 Words

Mata Vian membelalak saat melihat story itu. Dan kejadiannya, semalam. “Kamu mau mempermalukan diri kamu sendiri dan keluarga ini hah? Kamu tidak berpikir siapa saja yang bisa melihat itu semua. Apa yang akan merek pikirkan tentang kamu? Apalagi mereka semua tau status kamu yang sudah menikah”. Pak Bram murka. Suaranya menggelegar. Vian hanya bisa menunduk. Ia tak mencoba menjelaskan. Apa yang mau di katakannya? Mau mengatakan jika itu bukan perbuatannya? Tapi jelas semalam ia telah pergi ke club malam itu. Malah semua penjelasannya, bisa di anggap sebagai alasan untuk menutupi kesalahannya saja. Mendengar amarah pak Bram, dalam hati Vian mengumpat kesal. ‘Cewek sialan’. Umpatnya. Ia tau jika ini semua perbuatan Wanita itu. Siapa lagi kalau bukan Deby. Pagi ini benar-benar kacau. M

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD