Darren dan Ruby meninggalkan Mension mewah itu menuju tempat tujuan mereka, Darren yang ke kantor dan Ruby yang ke apartemen Anggun untuk menemui sahabatnya itu.
Darren melajukan kendaraannya itu dengan kecepatan sedang berbaur dengan kendaraan lain di jalan jakarta yang padat dan macet itu.
“Sayang, jangan dulu pulang sebelum aku jemput, ya.” Pinta Darren.
“Oke sayang siap.”
Setelah menempuh beberapa menit perjalanan menuju apartemen yang pernah ditempatinya dulu sebelum menikah dengan Darren, akhirnya sampai juga di tempat. Darren menepi dan memasukkan kendaraannya itu menuju gedung pas depan pintu masuk gedung itu.
“Sayang, hati hati ya di jalan, aku masuk dulu.”
“Ya sayang.”
Ruby akan segera membuka pintu mobil namun di cekal oleh Darren. Ruby mengernyit bingung dan menoleh arah
