TAK ADA KETENANGAN

1221 Words

"Kamu dari tadi di dapur?" "Enggak. Aku udah dari ruang kerja tadi, biasa kan jam tiga aku ngurus kerjaan. Terus aku ke dapur buat ngambil makananmu. Katanya kamu nggak mau makan di luar, kan?" Reiko yang tadinya ingin berbalik arah mengurus cincin pernikahannya. Tapi akhirnya, dia membatalkan niatannya itu melihat siapa yang sudah membuka pintu kamarnya. 'Mungkin nanti aku akan bicara dengannya.' Reiko memilih menggiring Brigita masuk kembali ke kamar tidur mereka. Kekasihnya itu sepertinya baru bangun dan mencari Reiko tapi karena tidak ada di dalam kamar, wajahnya sudah terlihat kesal dan tadi saat membuka pintu pun juga sudah menunjukkan mimik wajah curiganya pada Reiko. Karena tak ingin membuat masalah baru, akhirnya Reiko memilih menemaninya sarapan sebentar. "Sandwich. Kamu t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD